15 Desember 2008

KINERJA GURU

KINERJA GURU
1. Mengelola ruang dan fasilitas pembelajaran
1.1 Menyiapkan alat, media, dan sumber belajar
Yang perlu diperhatikan dalam menyiapkan alat, media, dan sumber belajar sebagai berikut berikut.
a. Media pembelajaran yang diperlukan tersedia.
b. Media pembelajaran mudah dimanfaatkan.
c. Sumber belajar yang diperlukan tersedia.
d. Sumber belajar mudah dimanfaatkan
1.2 Melaksanakan tugas harian kelas
Tugas-tugas harian kelas mungkin berhubungan atau tidak berhubungan langsung dengan pembelajaran. Pelaksanaan tugas harian kelas yang efektif dan efisien sangat menunjang proses pembelajaran.
Untuk menilai butir ini perlu diperhatikan apakah guru memeriksa dan menindaklanjuti hal-hal berikut.
a. Ketersediaan alat tulis (kapur, spidol) dan penghapus.
b. Pengecekan kehadiran siswa.
c. Kebersihan dan kerapian papan tulis, pakaian siswa, dan perabotan kelas.
d. Kesiapan alat-alat pelajaran siswa serta kesiapan siswa mengikuti pelajaran.
2. Melaksanakan kegiatan pembelajaran
2.1 Memulai kegiatan pembelajaran
Kegiatan memulai pembelajaran adalah kegiatan yang dilakukan oleh guru dalam rangka menyiapkan fisik dan mental siswa untuk mulai belajar.
Memulai pembelajaran dapat dilakukan dengan cara :
a. Memotivasi siswa dengan mengajukan pertanyaan yang menantang atau menceritakan peristiwa yang sedang hangat.
b. Mengaitkan materi pembelajaran dengan pengalaman siswa ( apersepsi ).
c. Memberikan acuan dengan cara mengambarkan garis besar materi dan kegiatan.
d. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai.
2.2 Melaksanakan jenis kegiatan yang sesuai dengan tujuan, siswa, situasi, dan lingkungan
Segi ini menunjukkan tingkat kesesuaian antara jenis kegiatan pembelajaran dengan tujuan pembelajaran, kebutuhan siswa, perubahan situasi yang dihadapi, dan lingkungan.
Hal yang perlu diperhatikan sebagai berikut.
a. Kegiatan pembelajaran sesuai dengan tujuan dan hakikat materi pembelajaran.
b. Kegiatan pembelajaran sesuai dengan perkembangan dan kebutuhan iswa.
c. Kegiatan pembelajaran terkoordinasi dengan baik (guru dapat engendalikan pelajaran, perhatian siswa terfokus pada pelajaran, disiplin kelas terpelihara).
d. Kegiatan pembelajaran bersifat kontekstual (sesuai tuntutan situasi dan lingkungan).
2.3 Menggunakan alat bantu (media) pembelajaran yang sesuai dengan tujuan, siswa, situasi, dan lingkungan
Segi ini memusatkan perhatian kepada penggunaan media pembelajaran yang dipergunakan guru dalam kelas, semakain variatif semakin bagus
2.4 Melaksanakan kegiatan pembelajaran dalam urutan yang logis
Segi ini digunakan untuk menentukan apakah guru dapat memilih dan mengatur secara logis kegiatan pembelajaran sehingga kegiatan satu dengan dengan yang lain merupakan tatanan yang runtun.
Untuk menilai butir ini perlu diperhatikan deskriptor berikut.
a. Kegiatan disajikan dari mudah ke sukar.
b. Kegiatan yang disajikan berkaitan satu dengan yang lain.
c. Kegiatan bermuara pada kesimpulan.
d. Ada tindak lanjut yang dapat berupa pertanyaan, tugas-tugas atau PR pada akhir pelajaran.
2.5 Melaksanakan kegiatan pembelajaran Secara individual, kelompok, atau klasikal
Dalam pembelajaran, variasi kegiatan yang bersifat individual, kelompok atau klasikal sangat penting dilakukan untuk memenuhi perbedaan individual siswa dan/atau membentuk dampak pengiring.
Untuk menilai butir ini perlu diperhatikan deskriptor sebagai berikut.
a. Pelaksanaan kegiatan klasikal, kelompok atau individual, sesuai dengan tujuan/ materi/ kebutuhan siswa.
b. Pelaksanaan kegiatan klasikal, kelompok atau individual sesuai dengan waktu dan fasilitas pembelajaran.
c. Perubahan dari kegiatan individual ke kegiatan kelompok, klasikal ke kelompok atau sebaliknya berlangsung dengan lancar.
d. Peran guru sesuai dengan jenis kegiatan (klasikal, kelompok atau individual) yang sedang dikelola.
e. Dalam setiap kegiatan (klasikal, kelompok atau individual) siswa terlibat secara optimal.
f. Guru melakukan perubahan kegiatan sesuai kebutuhan supaya tidak terjadi stagnasi.
2.6 Mengelola waktu pembelajaran secara efisien
Segi ini mengacu kepada pemanfaatan secara optimal waktu pembelajaran yang telah dialokasikan.
Untuk menilai butir ini perlu diperhatikan descriptor berikut.
a. Pembelajaran dimulai tepat waktu.
b. Pembelajaran diakhiri tepat waktu
c. Pembelajaran dilaksanakan sesuai perincian waktu yang ditentukan.
d. Pembelajaran dilaksanakan sampai habis waktu yang telah dialokasikan.
e. Tidak terjadi penundaan kegiatan selama pembelajaran.
f. Tidak terjadi penyimpangan waktu selama pembelajaran.
3. Mengelola interaksi kelas
3.1 Memberi petunjuk dan penjelasan yang berkaitan dengan isi pembelajaran
guru harus menjelaskan secara efektif konsep, ide, dan prosedur yang bertalian dengan isi pembelajaran, apakah Petunjuk dan penjelasan sulit dimengerti dan tidak ada usaha guru untuk mengurangi kebingungan siswa, atau Petunjuk dan penjelasan guru sulit dimengerti dan ada usaha guru untuk mengurangi tetapi tidak efektif, atau Petunjuk dan penjelasan guru sulit dimengerti, ada usaha guru untuk mengurangi kebingungan siswa dan efektif., atau Petunjuk dan penjelasan guru sudh jelas dan mudah dipahami siswa.
3.2 Menanggapi pertanyaan dan respon siswa
Guru harus menangani pertanyaan dan komentar siswa., dimana guru idealnya meminta siswa lain untuk merespon pertanyaan temannya atau menampung respons dan perta-nyaan siswa untuk kegiatan selanjutnya, atau paling tidak menggali respons atau pertanyaan siswa selama pembelajaran berlangsung dan memberikan balikan kepada siswa.
3.3 Menggunakan ekspresi lisan, tulisan, isyarat dan gerakan badan
Guru harus mampu dalam berkomunikasi dengan bahasa lisan, tulisan, dan isyarat termasuk gerakan badan.
Kemampuan bidang ini adalah sebagai berikut.
a. Pembicaraan lancar.
b. Pembicaraan dapat dimengerti.
c. Materi yang tertulis di papan tulis atau di kertas manila (berupa tulisan dan atau gambar) dan lembar kerja dapat dibaca dengan jelas.
d. Isyarat termasuk gerakan badan tepat.
3.4 Memicu dan mengelola keterlibatan Siswa
Hal ini dimaksudkan memusatkan perhatian pada prosedur dan cara yang digunakan guru dalam mempersiapkan, menarik minat, dan mendorong siswa untuk berpartisipasi dalam pembelajaran.
Untuk menilai butir ini perlu diperhatikan apakah guru melakukan hal-hal berikut.
a. Membantu siswa mengingat kembali pengalaman atau pengetahuan yang sudah diperolehnya.
b. Mendorong siswa yang pasif untuk berpartisipasi.
c. Mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang bersifat terbuka yang mampu menggali reaksi siswa.
d. Merespons/menanggapi secara positif siswa yang berpartisipasi.
3.5 Memantapkan penguasaan materi pembelajaran
Kemampuan guru dalam bidang ini dimaksudkan bahwa guru harus memantapkan penguasaan materi pembelajaran dengan cara merangkum, meringkas, mereviu (meninjau ulang), dan sebagainya. Kegiatan ini dapat terjadi beberapa kali selama proses pembelajaran.
4. Bersikap terbuka dan luwes serta membantu mengembangkan sikap positif siswa terhadap belajar
4.1 Menunjukkan sikap ramah,hangat, luwes, terbuka, penuh pengertian, dan sabar kepada siswa
Hal-hal yang harus diperhatikan sebagai berikut.
a. Menampilkan sikap bersahabat kepada siswa.
b. mengendalikan diri pada waktu menghadapi siswa yang berperilaku kurang sopan/negatif
c. Menggunakan kata-kata atau isyarat yang sopan dalam menegur siswa.
d. Menghargai setiap perbedaan pendapat, baik antar siswa, maupun antara guru dengan siswa.
4.2 Menunjukkan antusiasme mengajar
Segiini mengukur tingkat kegairahan mengajar. kegairahan ini dapat diperhatikan melalui wajah, nada, suara, gerakan, isyarat, dan sebagainya.
Untuk Segi ini perlu diperhatikan apakah guru menunjukkan kesungguhan dengan:
a. Pandangan mata dan ekspresi wajah.
b. Nada suara pada bagian pelajaran penting.
c. Cara mendekati siswa dan memperhatikan hal yang sedang dikerjakan.
d. Gerakan atau isyarat pada bagian pelajaran yang penting.
4.3 Mengembangkan hubungan antarpribadi yang sehat dan serasi
Segiini mengacu kepada sikap mental guru terhadap hal-hal yang dirasakan dan dialami siswa ketika mereka mengahapi kesulitan.
4.4 Membantu siswa menyadari kelebihan dan kekurangannya
Segiini mengacu kepada sikap dan tindakan guru dalam menerima kenyataan tentang kelebihan dan kekurangan setiap siswa.
Untuk segir ini perlu diperhatikan deskriptor sebagai berikut.
a. Menghargai perbedaan individual setiap siswa.
b. Memberikan perhatian kepada siswa yang menampakkan penyimpangan (misalnya cacat fisik, pemalu, agresif, pembohong).
c. Memberikan tugas tambahan kepada siswa yang memiliki kelebihan dalam belajar atau membantu siswa yang lambat belajar.
d. Mendorong kerja sama antar siswa yang lambat dan yang cepat dalam belajar.
4.5 Membantu siswa menumbuhkan kepercayaan diri
Segi ini mengacu kepada usaha guru membantu siswa menumbuhkan rasa percaya diri.
Untuk menilai butir ini perlu diperhatikan deskriptor berikut.
a. Mendorong siswa agar berani mengemukakan pendapat sendiri.
b. Memberi kesempatan kepada siswa untuk memberikan alasan tentang pendapatnya.
c. Memberikan kesempatan kepada siswa untuk memimpin.
d. Memberi pujian kepada siswa yang berhasil atau memberi semangat kepada siswa yang belum berhasil.
5. Mendemonstrasikan kemampuan khusus dalam pembelajaran mata pelajaran
Contohnya :
Materi pembelajaran Bahasa/sastra Indonesia meliputi 4 aspek, yaitu:
a. kebahasaan/kesastraan.
b. pemahaman/reseptif: membaca/mendengarkan.
c. penggunaan/produktif: berbicara/menulis, dan
d. apresiasi bahasa/sastra.
6. Melaksanakan evaluasi proses dan hasil belajar
6.1 Melaksanakan penilaian selama proses pembelajaran
Penilaian dalam proses pembelajaran bertujuan mendapatkan balikan mengenai tingkat pencapaian tujuan selama proses pembelajaran.
6.2 Melaksanakan penilaian pada akhir pembelajaran
Penilaian pada akhir proses pembelajaran bertujuan mengetahui penguasaan siswa terhadap materi pelajaran.
7. Kesan umum kinerja guru
7.1 Keefektifan proses pembelajaran
Segi ini mengacu kepada tingkat keberhasilan guru dalam mengelola pembelajaran sesuai dengan perkembangan proses pembelajaran.
Untuk menilai butir ini perlu diperhatikan deskriptor berikut.
a. Pembelajaran lancar.
b. Suasana kelas terkendali sesuai dengan rencana.
c. Suasana kelas terkendali melalui penyesuaian.
d. Mengarah kepada terbentuknya dampak pengiring (misalnya ada kesempatan bagi siswa untuk dapat bekerja sama, bertanggung jawab, tenggang rasa).
7.2 Penggunaan bahasa Indonesia tepat
Segi ini mengacu kepada kemampuan guru dalam menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar.
Untuk menilai butir ini perlu diperhatikan deskriptor berikut.
a. Ucapan jelas dan mudah dimengerti.
b. Pembicaraan lancar (tidak tersendat-sendat).
c. Menggunakan kata-kata baku (membatasi penggunaan kata-kata daerah atau asing).
d. Berbicara dengan menggunakan tata bahasa yang benar.
7.3 Peka terhadap kesalahan berbahasa siswa
Guru perlu menunjukkan rasa peka terhadap kesalahan berbahasa, agar siswa terbiasa menggunakan bahasa Indonesia secara baik dan benar. Rasa peka dapat ditunjukkan dengan berbagai cara seperti menegur, menyuruh, memperbaiki atau menanyakan kembali.
7.4 Penampilan guru dalam pembelajaran
Segi ini mengacu kepada penampilan guru secara keseluruhan dalam mengelola pembelajaran (fisik, gaya mengajar, dan ketegasan).
Untuk menilai butir ini perlu diperhatikan deskriptor berikut.
a. Berbusana rapi dan sopan.
b. Suara dapat didengar oleh seluruh siswa dalam kleas yang bersangkutan.
c. Posisi bervariasi (tidak terpaku pada satu tempat).
d. Tegas dalam mengambil keputusan.

Tidak ada komentar: